Menjelang Hari Raya Idul Adha 1442 atau Hari Raya Kurban, Pemerintah Kabupaten Lumajang melalui Dinas Pertanian melakukan pemeriksaan hewan kurban di sejumlah pedagang hewan kurban di Kabupaten Lumajang.

Kepala Bidang Peternakan Dinas Pertanian Kabupaten Lumajang, drh. Rofi'ah mengatakan pemeriksaan hewan kurban bertujuan untuk memastikan kondisi kesehatan hewan kurban yang akan dijual.

"Untuk memastikan ternak kurban yang dijual dalam keadaan sehat dan layak untuk dijadikan ternak kurban," terangnya, Sabtu (16/7).

Pemeriksaan dilakukan di seluruh kios penjual hewan kurban di Kabupaten Lumajang. Sampai dengan saat ini, sudah dilakukan pemeriksaan 150 ekor kambing dan beberapa ekor sapi. Jumlah tersebut relatif menurun dibandingkan dengan tahun lalu.

Menurut Rofi'ah, penurunan jumlah penjual hewan kurban pada tahun ini kemungkinan dipengaruhi pemberlakuan PPKM Darurat.

"Tahun kemarin ada 44 kios penjualan, kemungkinan tahun ini ada penurunan karena ada PPKM Darurat," pungkasnya.

Sementara, salah satu penjual hewan kurban, Siari mengaku ada penurunan jumlah pembeli dan selisih harga yang dirasakan.

"Jumlahnya menurun, karena kondisi corona ini, ini aja dari 20 masih laku 4, padahal ini sudah mendekati hari H, harganya agak mahal, karena kambingnya ini super-super," terangnya. (Kominfo-Lmj/Fd)