Bupati Lumajang, Thoriqul Haq menjadi pembicara dalam Webinar Nasional: Melukis Nusantara Mewujudkan Indonesia Emas 2045 secara virtual, Minggu (24/10).
Dalam kesempatan itu, bupati yang akrab disapa Cak Thoriq menjelaskan beberapa poin terkait kepemimpinan. Saat ia dilantik menjadi Bupati Lumajang, hal yang pertama yang dilakukan adalah melakukan pemetaan masalah yang dihadapi masyarakat Kabupaten Lumajang. Menurutnya, pemetaan masalah menjadi hal yang paling penting bagi seoarang pemimpin untuk mengambil kebijakan.
"Begitu menjadi bagian dari kepemimpinan ada beberpa hal yang penting untuk memulai dengan pemetaan persoalan, itu menjadi landasan saya untuk pola kebijakan yang saya lakukan harus mempunyai pemetaan yang valid," ungkapnya.
Selanjutnya, Ia menekankan hal yang tidak kalah penting dalam pengambilan kebijakan yaitu berfikir di luar normatif atau Out of Mainstream. Hal itu dimungkin mencari alternatif penyelesaian masalah di masyarakat dengan kebijakan yang tidak biasa.
"Kita dituntut untuk melakukan akselerasi, out of the meanstreams, melakukan hal-hal yang di luar normatif," imbuhnya.
Tidak hanya itu, sebagai seorang pemimpin juga harus memiliki kemampuan yang lain, misalnya kemampuan proteksi, membangun sistem, direct connectivity, participatory development, informatif, keberanian berpihak dan legacy.
Namun dalam konteks kepemimpinan dalam pemerintahan dan pelayanan publik, sebuah kebijakan yang diambil harus mampu memenuhi harapan publik dan memastikan kebijakan yang diambil merupakan kebijakan berpihak kepada pentingan masyarakat. (Kominfo-lmj/Fd)