Wabah PMK Ternak Sapi Dipastikan Tidak Menular pada Manusia
12 Mei 2022 | Dilihat 561 kali | Penulis Fadly . Redaktur Anam
Foto : Dok. Kominfo-lmj

Kabupaten Lumajang menjadi salah satu wilayah di Jawa Timur yang sudah terkonfirmasi terjangkit wabah Penyakit Mulut dan Kukuh (PMK) ternak sapi. Namun demikian, masyarakat tidak perlu khawatir, karena PMK tidak menular pada manusia.

"Ada pernyataan dari Pak Menkes kalau tidak menular ke manusia," terang Kepala Bidang Peternakan, Dinas Ketahanan Pangan dan Pertanian Kabupaten Lumajang, drh. Rofiah saat dikonfirmasi di kantornya, Kamis (12/5/2022).

drh. Rofi'ah juga menerangkan, bahwa PMK bisa sembuh asalkan dengan pengobatan dan penanganan yang tepat. Melalui UPT. Puskeswan, pihaknya sudah melakukan penanganan dengan pemberian obat-obat dan vitamin kepada hewan ternak sapi, sembari menunggu vaksin PMK yang saat ini sedang diupayakan oleh Pemerintah Pusat.

"Kalau tidak terlalu parah dan tidak telat penanganannya bisa disembuhkan dengan diobati," jelas dia.

Untuk diketahui, PMK tidak menular ke manusia juga disampaikan oleh Menteri Pertanian RI Syahrul Yasin Limpo pada beberapa waktu yang lalu, usai menghadiri Rapat Koordinasi terkait penanganan PMK di Gedung Grahadi Surabaya.

"Penyakit Mulut dan Kuku ini, tidak menular pada manusia, ini juga sudah dipaparkan oleh Menteri Kesehatan dalam sidang kabinet pada beberapa waktu lalu," ujarnya.

Dirinya juga menyebut, wabah tersebut sama halnya dengan flu burung dan flu babi yang terjadi beberapa waktu yang lalu. (Kominfo-lmj/Fd)

Portal Berita Lumajang V.2021.2.1 © Hak Cipta Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang | Dibuat dan dikembangkan dengan