Masyarakat diharapkan berpartisipasi aktif dalam mendukung proses pendataan awal Registrasi Sosial Ekonomi (Regsosek) di Kabupaten Lumajang. Pendataan tersebut diagendakan mulai 15 Oktober hingga 14 November 2022 nanti.

“Partisipasi aktif masyarakat dan pihak yang berkepentingan sangat penting dalam pembaruan data secara berkesinambungan, terutama pemerintahan di daerah, kecamatan hingga desa dan kelurahan,” ungkap Kepala Badan Pusat Statistik Kabupaten Lumajang, Mudji Setijo saat dimintai keteranga melalui telepon selulernya, Sabtu (24/9/2022).

Mudji Setijo juga mengungkapkan, bahwa pelaksanaan Regsosek bertujuan untuk menangkap dinamika perubahan kesehjateraan masyarakat, sebagai data rujukan untuk integrasi program perlindungan sosial dan pemberdayaan ekonomi serta peningkatan pelayanan publik.

"Pendataan awal Regsosek ini akan menghasilkan data terpadu kependudukan, tidak hanya untuk program perlindungan sosial, tetapi juga data kondisi sosial ekonomi keluarga yang dibutuhkan untuk perencanaan pembangunan," terangnya.

Berdasarkan data kependudukan dari Dispendukcapil, disebutkan bahwa di Kabupaten Lumajang, ada sekitar 1.328 orang Petugas Pendataan (PPL), dan 342 orang Petugas Pengawas/ Pemeriksa (PML), dengan estimasi target pendataan 364.768 Keluarga.

Mudji Setijo berharap, agar semua masyarakat nantinya dapat menerima petugas Regsosek dengan baik dan memberikan data yang sebenarnya dan apa adanya, sehingga tercipta Satu Data Program Perlindungan Sosial dan Pemberdayaan Masyarakat, serta bisa memberi dampak nyata terhadap kesejahteraan masyarakat.

"Saya harap nantinya masyarakat menerima petugas Regsosek dengan baik, sekaligus memberikan data yang sebenarnya dan apa adanya," pungkasnya. (Kominfo-lmj/Ard)