Rutin, 7-10 Ton Alpukat Lumajang Dikirimkan Seminggu Dua Kali untuk Penuhi Permintaan Pasar Regional
25 April 2023 | Dilihat 542 kali | Penulis Anam . Redaktur Anam
Foto : Dok. Kominfo-lmj

Komoditas Alpukat asal Kecamatan Ranuyoso Kabupaten Lumajang, Jawa Timur mampu menembus pasar regional, yakni Jakarta, Bandung, Surabaya dan sejumlah daerah lainnya.

“Rata-rata dua kali dalam setiap minggunya, sekitar 7 – 10 Ton Alpukat dari Ranuyoso Lumajang dikirimkan ke sejumlah supermarket di Jakarta, Bandung, dan Surabaya,” kata Koordinator Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Ranuyoso, Abdul Alim saat dimintai keterangan disela kegiatannya, Selasa (25/4/2023).

Abdul Alim juga mengatakan, bahwa adapun Komoditas Buah Alpukat asli Kecamatan Ranuyoso yang dikirimkan adalah Jenis Mentega dan Lestareh, dan Alpukat yang dikumpulkan tersebut berasal dari hasil panen kebun rakyat di Desa Alun-alun, Ranu Bedalu, dan Jenggrong.

“Aktivitas pemasaran Alpukat Rabuyoso ini telah berlangsung cukup lama, yang dipelopori oleh usaha keluarga dari Pak Siham. Dan, alhamdulillah hingga saat ini aktivitas pemasaran Alpukat masih tetap berjalan dengan lancar,” ujar dia.

Selain itu, dikatakan Abdul Alim, bahwa Alpukat yang dihasilkan dari kebun rakyat di Ranuyoso Lumajang memiliki ciri khas sendiri, yakni jenis alpukat terbaik dengan daging yang tebal, tekstur lembut, dan warna buahnya kuning bersih seperti mentega sehingga diminati masyarakat luas.

“Alpukat dari Lumajang ini memiliki daging yang tebal, tekstur lembut, dan warna buahnya kuning bersih seperti mentega. Di Jawa Timur Komoditas Alpukat yang memiliki kualitas paling bagus adalah dari Lumajang, tepatnya di Kecamatan Ranuyoso,” terang dia. (Kominfo-lmj/An-m)

Portal Berita Lumajang V.2021.2.1 © Hak Cipta Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang | Dibuat dan dikembangkan dengan