Parenting merupakan perilaku orang tua yang dilakukan untuk mengasuh anak. Oleh sebab itu, para orang tua harus benar-benar diperhatikan dan dilakukan dengan baik.
"Waktu tidak bisa diputar kembali, dan jangan sampai kita sebagai orang tua menyesal membiarkan anak-anak berjalan sendiri tanpa ada perhatian dan kasih sayang orang tua," ungkap Wakil Bupati Lumajang Indah Amperawati (Bunda Indah) saat membuka acara Seminar Smart Parenting SMP Negeri 1 Lumajang, bertempat di Gedung Graha Mahameru Lumajang, Sabtu (16/9/2023).
Bunda Indah juga mengungkapkan, bahwa parenting tidak akan berhenti waktunya dan akan terus berjalan dengan dinamis karena ada banyak ilmu dan teknologi yang baru. Oleh karena itu, peran orang tua juga harus tahu cara mengawal anaknya dengan baik sesuai kemajuan zaman.
"Kalau sekarang ini era teknologi, maka kita juga harus belajar agar kita bisa mendampingi anak-anak dengan baik dan benar," terang dia
Menurut Bunda Indah, dalam sebuah keluarga harus ada aura kebahagian, sebab hal itu akan membawa karakter positif di dalam keluarga. Dirinya meyakini karakter positif itu tidak akan tumbuh dengan sendirinya, karena hal itu harus dibentuk, dan orang tua yang wajib membentuknya.
Dalam kesempatan itu, Wabup Lumajang juga mengapresiasi SMP Negeri 1 Lumajang, utamanya kepada Kepala Sekolah, para guru dan komite sekolah yang telah menyelenggarakan acara Smart Parenting ini. Harapannya melalui acara tersebut, dapat mengingatkan bagi seluruh orang tua bahwa anak adalah harta yang tidak ternilai.
"Anak-anak itu-kan mudah dalam mengingat, dan itu menjadi kesempatan dan waktu emas yang harus benar-benar dimanfaatkan," jelasnya.
Sementara itu, Kepala Sekolah SMP Negeri 1 Lumajang, M Ismantoro mengatakan, bahwa acara tersebut dilaksanakan dengan tujuan untuk membangun kolaborasi antara orang tua dan sekolah, dalam memahami pola asuh yang dinamis sesuai dengan tingkat tumbuh kembang dari karakteristik anak.
"Judul dari acara Smart Parenting kali ini Sudahkah Kita Mendengar dan Merangkul Mereka, dengan tema Keluarga Sebagai Sekolah Pertama Anak," pungkasnya. (Kominfo-lmj/Bob)