Proyek Pelebaran JPL KAI Mulai Dikerjakan, Masyarakat Diimbau Antisipasi Kemacetan di Titik Ini
01 November 2023 | Dilihat 1022 kali | Penulis Yongky . Redaktur Anam
Foto : Dok. Dishub-lmj

Proyek Pelebaran Jalur Perlintasan Langsung (JPL) KAI 32 Malasan, Kabupaten Probolinggo dan JPL KAI 43 Wates Wetan, Kabupaten Lumajang mulai dikerjakan, Rabu (1/11/2023).

Untuk mengantisipasi kemacetan, Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang, Nugraha Yudha Mudiarto mengimbau agar masyarakat menggunakan jalur alternatif.

"Dalam kurun waktu masa konstruksi pelebaran jalan, masyarakat selatan seperti Jember, Banyuwangi yang akan ke Surabaya bisa menggunakan ruas Jember Bondowoso," imbau Nugraha Yudha.

Nugraha Yudha juga menjelaskan, bahwa Proyek Pelebaran dilakukan di Jalur Perlintasan Langsung (JPL) KAI 32 Malasan, Kabupaten Probolinggo terlebih dulu, sementara JPL KAI 43 Wates Wetan dilakukan setelahnya.

Lanjut dia, pengerjaan konstruksi pelebaran jalan diperkirakan akan berlangsung selama 70 hari. Selama pengerjaan konstruksi, Yudha memprediksi akan terjadi penumpukan kendaraan di ruas Lumajang-Probolinggo tersebut.

"Kami imbau masyarakat Lumajang, khususnya kalau tidak urgent sebaiknya mengurangi pergerakan, kalaupun urgent bisa menggunakan moda transportasi lain kalau mau ke Surabaya," ujarnya.

Kadishub Lumajang tersebut memastikan, bahwa pihaknya bersama Satlantas Polres Lumajang akan menyiagakan personilnya selama proses pelebaran JPL. Untuk mengantisipasi kemacetan parah, pihaknya menerapkan buka tutup jalan.

"Kalau terjadi situasi macet kami mohon untuk bersabar, jangan ngeblong, supaya tidak semakin menambah penumpukan," pungkasnya. (Kominfo-lmj/Ydc)

Portal Berita Lumajang V.2021.2.1 © Hak Cipta Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang | Dibuat dan dikembangkan dengan