Kemiskinan Disapa dengan Kasih Sayang, Pemkab Lumajang Berdayakan Warga Lewat Stimulan Mandiri
02 Februari 2024 | Dilihat 551 kali | Penulis Yongky . Redaktur Anam
Foto : Dok. Kominfo-lmj/Dian

Kemiskinan menjadi permasalahan utama yang memerlukan penanganan serius, itulah mengapa Pemkab Lumajang mengambil langkah sinergis lintas sektor untuk memberikan stimulan kepada warga miskin, dengan harapan mereka mampu mengangkat diri dari kemiskinan. Pj. Bupati Lumajang, Indah Wahyuni (Yuyun) memimpin inisiatif tersebut dengan menyambangi keluarga Hendra, seorang tuna wisma.

"Dia kategori miskin tetapi bisa diberi stimulan untuk mandiri mencari kerja, sekarang sudah bisa tiap hari mendapat Rp10.000. Anak-anaknya yang dulunya tidak bersekolah, sekarang sudah bersekolah, ini bisa menjadi salah satu cara kita untuk memberdayakan warga miskin sehingga bisa terlepas dari kemiskinannya," ungkap Yuyun saat menyambangi dan menyalurkan bantuan di Kabupaten Lumajang, Jumat (2/2/2024).

Hendra dan keluarganya tinggal di rumah milik Irianto, seorang petugas dari Dinas Perhubungan Kabupaten Lumajang. Mereka telah diberikan pekerjaan, dan istrinya kini juga bekerja membantu istri Irianto di warung.

Yuyun juga mengungkapkan, bahwa pemerintah, melalui Tenaga Kesejahteraan Sosial Kecamatan (TKSK), memberikan dorongan semangat agar keluarga Hendra dapat bangkit dari kemiskinan. Dua anak Hendra yang sebelumnya harus putus sekolah kini juga telah dibantu agar kembali mengenyam pendidikan di sekolah.

"Dia harus diberi semangat untuk merubah kehidupannya. Mungkin setelah ini, setelah 5 bulan tinggal bersama Pak Irianto, dia bisa berdaya lagi. Saya berterima kasih kepada Pak Irianto yang sudah menampung. Mungkin dengan melihat kebiasaan Pak Irianto yang setiap pagi berangkat kerja, istri Hendra di warung, nanti akan termotivasi untuk memperbaiki hidupnya," terang dia.

Sebelumnya, Pj. Bupati Lumajang juga menyambangi rumah Sadi di Dusun Lapangan, Desa Mlawang, Kecamatan Klakah. Pak Sadi, seorang tuna rungu, tinggal bersama ibunya yang sudah renta.

Selain mendapatkan bantuan finansial dari Baznas Lumajang, Sadi juga menerima bantuan rehabilitasi rumah senilai Rp20 juta dari Corporate Social Responsibility (CSR) Real Estate Indonesia (REI) Jawa Timur melalui program AKUR (Aksi Kolaborasi Untuk Rumah Impian).

"Mudah-mudahan bantuan ini bermanfaat bagi panjenengan sekeluarga. Panjenengan dapat bantuan peralatan masak, paket sandang, dan bantuan sembako dari Dinas Sosial," harapnya.

Ia menambahkan, bahwa upaya sinergis tersebut menjadi bagian dari komitmen Pemkab. Lumajang untuk meningkatkan kesejahteraan warga dan mengatasi masalah kemiskinan dengan berbagai pendekatan yang holistik. (Kominfo-lmj/Ydc)

Portal Berita Lumajang V.2021.2.1 © Hak Cipta Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang | Dibuat dan dikembangkan dengan