BPBD Kabupaten Lumajang memberikan imbauan kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan saat berkendara, mengingat kondisi cuaca ekstrem yang dapat menimbulkan berbagai potensi bahaya.

Hal tersebut dilakukan sebagai respons cepat terhadap kejadian pohon tumbang yang terjadi di Jalan Srikaya, Desa Selokgondang, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang, Rabu (13/3/2024) siang.

Tim BPBD Lumajang segera merespons laporan mengenai pohon tumbang tersebut, yang dipicu oleh angin kencang, yang mengganggu arus lalu lintas dan jalur kabel PLN. Regu siaga BPBD, dengan bantuan dari pihak TNI-Polri, DLH Kabupaten Lumajang, PLN Lumajang, dan Perangkat Desa Selokgondang, turut serta dalam penanganan kejadian ini.

Menurut Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Kabupaten Lumajang, Yudhi Cahyono, bahwa proses pemotongan dan pembersihan pohon tumbang berjenis Trembesi/Salobin berdiameter 85 cm berhasil diselesaikan dalam waktu dua jam. Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini.

Sementara itu, BMKG Stasiun Meteorologi Kelas 1 Juanda Sidoarjo telah mengeluarkan peringatan dini terkait potensi cuaca ekstrem di beberapa wilayah di Jawa Timur selama seminggu ke depan. Dalam konteks tersebut, Yudhi Cahyono mengimbau agar masyarakat dan instansi terkait senantiasa waspada terhadap potensi cuaca ekstrem yang dapat menimbulkan bahaya.

"Imbauan ini khususnya untuk para pengguna jalan agar meningkatkan kewaspadaan terhadap kondisi jalan licin, potensi pohon tumbang, serta pengurangan jarak pandang saat cuaca buruk seperti hujan lebat dan angin kencang," ungkapnya.

Dengan adanya imbauan tersebut, diharapkan masyarakat dapat lebih waspada dan proaktif dalam menghadapi potensi bahaya yang dapat timbul akibat cuaca ekstrem, sehingga keamanan dan keselamatan saat berkendara dapat terjaga dengan baik. (Kominfo-lmj/Ad)