Dalam upaya mendukung sektor pertanian, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lumajang, Jawa Timur mengumumkan tambahan kuota pupuk bersubsidi untuk tahun 2024.

Pengumuman tersebut disampaikan oleh Penjabat (Pj.) Bupati Lumajang Indah Wahyuni (Yuyun) dalam Rapat Paripurna DPRD Kabupaten Lumajang, Rabu (19/6/2024).

Penambahan kuota pupuk bersubsidi ini diberikan oleh Pemerintah Pusat sesuai dengan Peraturan Menteri Pertanian Nomor 1 Tahun 2024 dan Keputusan Menteri Pertanian Nomor 249/KPTS/SR.320/M/04/2024 tentang Penetapan Alokasi dan Harga Eceran Tertinggi Pupuk Bersubsidi Tahun Anggaran 2024.

Kebijakan tersebut kemudian ditindaklanjuti dengan Keputusan Bupati Lumajang Nomor 100.3.3.2/182/KEP/2024 tentang Alokasi Pupuk Bersubsidi Kabupaten Lumajang Tahun 2024.

"Alokasi tambahan ini akan sangat membantu para petani dalam meningkatkan hasil panen mereka, terutama di tengah tantangan keterbatasan pupuk bersubsidi," ujar Yuyun.

Dengan tambahan kuota tersebut, diharapkan kebutuhan pupuk bersubsidi para petani dapat terpenuhi sehingga produktivitas pertanian dapat tetap terjaga.

Yuyun juga menyampaikan, bahwa Pemkab Lumajang terus berkomitmen untuk mendukung para petani melalui berbagai inisiatif dan kebijakan yang berpihak pada sektor pertanian. Salah satu upaya yang dilakukan adalah pengawasan ketat terhadap distribusi pupuk bersubsidi.

Pemerintah melalui Komisi Pengawasan Pupuk dan Pestisida (KP3) rutin melakukan monitoring dan pengawasan peredaran pupuk bersubsidi kepada distributor dan kios pupuk bersubsidi agar penyalurannya tepat sasaran.

"Dengan inovasi teknologi dan pengawasan distribusi pupuk bersubsidi yang ketat, diharapkan perekonomian pertanian di Lumajang dapat terus berkembang dan memberikan kesejahteraan bagi para petani," katanya. (Kominfo-lmj/Ard)