Pondok Pesantren Darun Najah Lumajang Torehkan Prestasi di Hari Kesehatan Nasional Jawa Timur
25 November 2024 | Dilihat 80 kali | Penulis Anam . Redaktur Ardi
Foto : Dok. Dinkes P2KB-lmj

Kabupaten Lumajang kembali mengukir prestasi membanggakan melalui Pondok Pesantren Darun Najah yang meraih Juara 2 Implementasi Pesantren Sehat IKI PESAT Jatim Tingkat Provinsi Jawa Timur Tahun 2024.

Penghargaan bergengsi tersebut diserahkan langsung oleh Penjabat (Pj) Gubernur Jawa Timur dan Kepala Dinas Kesehatan Jawa Timur pada peringatan Hari Kesehatan Nasional Jawa Timur, yang digelar pada Kamis (21/11/2024).

Program IKI PESAT Jatim (Inisiatif Kesehatan Pesantren Sehat Jawa Timur) bertujuan untuk membangun kesadaran akan pentingnya kesehatan di lingkungan pesantren. Fokus program ini mencakup peningkatan kebersihan lingkungan, pola hidup sehat, serta pemberdayaan santri melalui edukasi kesehatan.

Keberhasilan Darun Najah mencerminkan implementasi nyata dari prinsip-prinsip tersebut, sekaligus mengukuhkan posisi pesantren sebagai agen perubahan dalam menciptakan masyarakat yang lebih sehat.

Kepala Dinas Kesehatan, Pengendalian Penduduk, dan Keluarga Berencana (Dinkes P2KB) Kabupaten Lumajang, dr. Rosyidah menegaskan bahwa penghargaan ini merupakan hasil kolaborasi erat antara pesantren, pemerintah daerah, dan masyarakat.

"Keberhasilan Pondok Pesantren Darun Najah tidak hanya menjadi kebanggaan Lumajang, tetapi juga bukti bahwa lingkungan pesantren bisa menjadi contoh dalam mendukung kesehatan dan kesejahteraan santri," ujar dia saat dimintai keterangan di sela kegiatannya, Kamis (25/11/2024).

Menurut dr. Rosyidah, Darun Najah telah berhasil menjalankan berbagai inovasi seperti pengelolaan sanitasi berbasis komunitas, kampanye pola hidup bersih, serta penerapan kurikulum kesehatan bagi para santri.

"Pesantren ini telah memberikan inspirasi bagi pesantren lain di Lumajang dan Jawa Timur untuk mengintegrasikan kesehatan dalam sistem pendidikannya," katanya.

Sementara itu, Pengasuh Pondok Pesantren Darun Najah,Artha Dana Pramita, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada semua pihak yang telah mendukung.

"Kami merasa bangga dan bersyukur atas penghargaan ini. Prestasi ini adalah amanah yang mendorong kami untuk terus meningkatkan upaya kesehatan, agar pesantren menjadi tempat yang mendukung perkembangan santri secara holistik baik secara spiritual, intelektual, maupun fisik," tuturnya.

Pencapaian tersebut memperkuat posisi Lumajang sebagai kabupaten yang tidak hanya unggul dalam pendidikan berbasis agama, tetapi juga dalam inovasi kesehatan komunitas. Dengan prestasi ini, diharapkan semakin banyak pesantren di Lumajang dan Jawa Timur yang tergerak untuk menjadi pelopor dalam membangun generasi muda yang sehat dan berkualitas.

Keberhasilan Darun Najah juga menjadi simbol dari potensi besar pesantren sebagai mitra strategis pemerintah dalam mencapai tujuan pembangunan kesehatan nasional. Pesantren, dengan daya jangkaunya yang luas, dapat menjadi ujung tombak transformasi kesehatan berbasis masyarakat di Indonesia. (MC Kab. Lumajang/Dinkes P2KB/Dila/An-m)

Portal Berita Lumajang V.2021.2.1 © Hak Cipta Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang | Dibuat dan dikembangkan dengan