Dalam semangat kemanunggalan TNI dengan rakyat, Babinsa Buwek Koramil 0821-07/Randuagung, Serda Hendry Pranajaya bersama warga Dusun Krajan melaksanakan karya bakti pembuatan talud penahan tanah sepanjang 100 meter di RT 006 RW 003, Desa Buwek, Kecamatan Randuagung, Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Jumat (10/1/2025).

Kegiatan ini bertujuan untuk mencegah longsor pada tebing selokan yang dapat mengancam keselamatan lingkungan, terutama saat musim hujan. Selain itu, talud akan memperlancar aliran air, mencegah genangan, dan melindungi pemukiman warga dari risiko banjir.

Serda Hendry Pranajaya menegaskan, partisipasinya dalam pembangunan ini merupakan wujud komitmen TNI untuk hadir di tengah masyarakat, memberikan dukungan nyata demi kesejahteraan bersama.

"Kami, sebagai Babinsa, selalu berupaya hadir dan membantu masyarakat, khususnya dalam kegiatan yang berdampak langsung pada kehidupan warga. Pembangunan talud ini merupakan langkah penting untuk menjaga keselamatan lingkungan sekaligus mempererat kebersamaan," ujarnya.

Sementara itu. Kepala Dusun Krajan, Suparli mengapresiasi kontribusi Babinsa yang secara konsisten terlibat aktif dalam berbagai kegiatan masyarakat.

"Kehadiran Babinsa Serda Hendry memberikan motivasi besar bagi kami untuk terus menghidupkan semangat gotong royong. Talud ini adalah kebutuhan penting bagi desa kami, dan berkat kerja sama ini, harapan kami dapat terwujud," ungkapnya.

Selain itu, Pemerintah Desa Buwek turut mendukung penuh kegiatan ini dengan memberikan bantuan material dan melakukan pengawasan. Kepala Desa Buwek menyebut, gotong royong ini mencerminkan nilai-nilai luhur bangsa Indonesia yang harus terus dilestarikan.

"Pembangunan ini bukan hanya tentang infrastruktur, tetapi juga tentang semangat kebersamaan antara warga dan TNI. Harapan kami, karya bakti ini menjadi contoh sinergi yang dapat terus dikembangkan demi pembangunan desa," katanya.

Karya bakti ini menunjukkan harmonisasi antara TNI dan masyarakat sebagai fondasi kuat dalam mewujudkan lingkungan yang aman, nyaman, dan berkelanjutan. Gotong royong ini tidak hanya meningkatkan kualitas infrastruktur desa, tetapi juga menjadi cerminan nyata dari kemanunggalan TNI dengan rakyat. (Pending 0821/Wy)