Pemkab Lumajang Dukung Pelestarian Seni Tari untuk Kembangkan Pariwisata dan Budaya
16 Februari 2025 | Dilihat 861 kali | Penulis Bobby . Redaktur Anam

Di tengah arus globalisasi, seni tari tetap menjadi bagian penting dari identitas dan kekayaan budaya bangsa. Sebagai warisan yang mencerminkan nilai luhur, sejarah, dan kepercayaan, seni tari perlu terus dilestarikan agar tetap hidup di tengah masyarakat.

Hal itu disampaikan oleh Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Lumajang, Yuli Harismawati, saat menghadiri perayaan 14 Tahun Sanggar Tari Citra Budaya Lumajang di Gedung Dr. Sudjono, Minggu (16/2/2025).

Menurutnya, Pemerintah Kabupaten Lumajang selalu mendukung perkembangan seni dan kebudayaan daerah, karena seni tari memiliki nilai yang tak ternilai harganya bagi generasi mendatang.

"Kami dari pemerintah tidak bisa bekerja sendiri. Kami butuh peran aktif para seniman dan sanggar tari untuk terus mengembangkan dan memajukan seni tari di Lumajang," ujarnya.

Yuli juga mengapresiasi acara yang digelar Sanggar Tari Citra Budaya sebagai wadah bagi para seniman untuk menampilkan dan mengenalkan beragam tarian daerah kepada masyarakat.

Ia menambahkan, keberadaan banyak sanggar tari di Lumajang merupakan aset penting yang dapat turut menyemarakkan berbagai event budaya di daerah.

"Dalam kalender event Kabupaten Lumajang, ada berbagai agenda yang mengangkat seni dan budaya, seperti Segoro Topeng Kaliwungu. Ini menjadi peluang bagi para pelaku seni untuk berkontribusi dan menjadikan kesenian sebagai daya tarik wisata," imbuhnya.

Lebih lanjut, Yuli berharap para pemerhati budaya dan pelaku seni terus meningkatkan kemampuan mereka agar seni tari Lumajang tidak hanya berkembang di tingkat lokal, tetapi juga bisa dikenal secara nasional bahkan internasional.

"Saya optimis, dengan sinergi antara pemerintah dan para seniman, kesenian dan kebudayaan di Lumajang akan semakin berkembang dan menjadi kebanggaan daerah," ungkapnya.

Sementara itu, Ketua Sanggar Tari Citra Budaya Lumajang, Chusnul Chowatini, menyampaikan bahwa perayaan ulang tahun sanggar ini bukan sekadar acara selebrasi, tetapi juga menjadi ajang untuk memotivasi para generasi muda agar semakin mencintai seni tari.

"Kami ingin seni tari di Lumajang terus berkembang, dikenal lebih luas, dan menjadi bagian dari kehidupan masyarakat. Harapannya, semakin banyak generasi muda yang tertarik untuk belajar dan melestarikan budaya daerah," ujarnya.

Dengan adanya dukungan penuh dari pemerintah dan antusiasme para pelaku seni, diharapkan seni tari di Lumajang dapat terus eksis dan menjadi kebanggaan yang mengangkat citra daerah hingga kancah nasional. (Kominfo-lmj/Bob)

Portal Berita Lumajang V.2021.2.1 © Hak Cipta Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang | Dibuat dan dikembangkan dengan