Dalam upaya mencegah stunting dan mengawal tumbuh kembang balita, Bidan Desa Tempursari Rustin Nur Aini, Amd, Keb., menekankan pentingnya kehadiran Posyandu sebagai wadah untuk memantau tumbuh kembang balita dan kesehatannya.

"Posyandu adalah wadah penting untuk memantau tumbuh kembang balita dan kesehatannya. Mari sukseskan program pemerintah dengan menghadiri Posyandu rutin," ujar dia dalam kegiatan Pos Pelayanan Terpadu (Posyandu) rutin, di balai desa Tempursari Kecamatan Kedungjajang Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Kamis (25/4/2024).

Kegiatan posyandu merupakan agenda bulanan yang diadakan oleh Puskesmas Kedungjajang, meliputi penimbangan badan, pengukuran tinggi badan, pemberian imunisasi, serta pemberian makanan tambahan pada balita (PMT).

Sementara itu, Perawat Desa Tempursari, Rahmad Nur Ainu, Amd. Kep., turut mendampingi dalam pemeriksaan tersebut dan mencatat setiap hasil pemeriksaan untuk kelancaran Posyandu.

“Posyandu tidak sekadar merupakan kegiatan rutin, melainkan juga merupakan wadah untuk memberikan perhatian khusus terhadap tumbuh kembang balita dan anak-anak,” katanya.

Oleh karena itu, dirinya berharap agar para ibu balita dapat mendukung program pemerintah melalui partisipasi aktif di Posyandu.

Sementara, Ketua Kader Posyandu Desa Tempursari, Ningsih, menyampaikan apresiasi kepada Puskesmas Kedungjajang atas kegiatan Posyandu Balita dan anak di desa Tempursari. Melalui kegiatan tersebut, kesehatan balita dan anak di desa dapat terjaga dengan baik.

Sebanyak 47 balita telah dilayani di Posyandu hari ini. Inisiatif seperti Posyandu Ketindan dan Taman Cengkok menjadi bukti nyata komitmen dalam menjaga kesehatan generasi masa depan.

Dengan partisipasi aktif masyarakat, diharapkan Posyandu dapat memberikan dampak positif bagi kesehatan dan kesejahteraan anak-anak di masa yang akan datang. (KIM Tempursari/Kholib)