Dalam upaya mendorong semangat kepeloporan di kalangan pemuda, Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Lumajang menggelar seleksi Pemuda Pelopor. Seleksi tersebut bertujuan untuk menemukan pemuda-pemuda berpotensi yang mampu menjadi agen perubahan, baik di tingkat lokal, regional, maupun nasional.

Saat dimintai keterangan melalui telepon selulernya, Jumat (15/3/2024), Kepala Bidang Kepemudaan dari Dinas Pemuda dan Olahraga (Dispora) Kabupaten Lumajang, Bekti Sawiji menerangkan, bahwa seleksi tersebut menjadi wujud dari semangat pemuda dalam mengembangkan potensi diri serta memberikan kontribusi nyata dalam memecahkan masalah-masalah yang dihadapi masyarakat.

“Harapannya, melalui pemuda pelopor dapat menciptakan pemuda yang berjiwa sukarelawan, bertanggung jawab, dan peduli terhadap kemajuan masyarakat,” terang dia.

Sementara itu, Pejabat fungsional Analis Kebijakan Publik Dispora Kabupaten Lumajang, Eko Yuli Susilowati mengatakan, bahwa pihaknya berharap melalui seleksi pemuda pelopor, nantinya dapat menemukan pemuda-pemuda berbakat yang mampu memberikan kontribusi nyata bagi kemajuan Lumajang.

"Ekspektasi kami adalah menemukan pemuda-pemuda berbakat yang mampu memberikan kontribusi nyata untuk mendukung program atau kebijakan pemerintah daerah dalam memajukan Kabupaten Lumajang kedepannya,” kata dia.

Selain itu, dikatakan Susilowati, bahwa seleksi Pemuda Pelopor Lumajang juga menampilkan berbagai bidang lomba, seperti pendidikan, seni budaya, pengelolaan sumber daya alam, lingkungan, pariwisata, pangan, dan inovasi teknologi.

“Melalui inisiatif ini, diharapkan pemuda-pemuda berpotensi dapat menunjukkan kemampuan dan kontribusi mereka dalam mewujudkan perubahan positif bagi masyarakat dan daerahnya,” ujarnya.

Dengan membuka seleksi tersebut, Dinas Pemuda dan Olahraga Lumajang berupaya menciptakan lingkungan yang mendukung pengembangan pemuda sebagai generasi yang berdaya, inovatif, dan mampu menjadi motor penggerak pembangunan yang berkelanjutan.

“Langkah ini merupakan investasi penting bagi masa depan Lumajang yang lebih baik,” pungkasnya. (Kominfo-lmj/An-m)