Tim Verifikator Adiwiyata Provinsi Jawa Timur telah melaksanakan verifikasi lapangan di empat sekolah di Kabupaten Lumajang yang menjadi calon Sekolah Adiwiyata Provinsi Jawa Timur. Keempat sekolah tersebut antara lain SMPN 2 Yosowilangun, SMPN 1 Candipuro, SMAN 1 Kunir, dan SMAN 1 Pasirian. Proses verifikasi ini merupakan langkah krusial dalam penilaian untuk mendapatkan predikat Sekolah Adiwiyata.

Koordinator Tim Adiwiyata Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang, Rizka Yuanita menyampaikan harapannya agar semua sekolah ini berhasil lolos sebagai Sekolah Adiwiyata Provinsi Jawa Timur dalam tahun ini.

"Kami telah memberikan pendampingan intensif untuk persiapan penilaian Adiwiyata tingkat provinsi," ujar Rizka di lokasi verifikasi, Kamis (20/6/2024).

Menurut Rizka, keempat sekolah tersebut telah mendekati kriteria penilaian Adipura, yang memberikan keyakinan bahwa mereka memiliki potensi besar untuk meraih standar Adiwiyata yang diharapkan.

"Dengan persiapan yang matang dan dedikasi yang ditunjukkan oleh sekolah-sekolah ini, kami optimis mereka akan mencapai hasil yang baik dalam verifikasi lapangan," katanya.

Menurutnya, proses verifikasi lapangan tersebut tidak hanya melihat aspek fisik dan pengelolaan lingkungan sekolah, tetapi juga menilai sejauh mana nilai-nilai keberlanjutan telah diterapkan dan dipraktikkan oleh seluruh komunitas sekolah. Upaya tersebut diharapkan dapat menjadi inspirasi bagi sekolah lainnya dalam meningkatkan kesadaran lingkungan dan keberlanjutan.

Dengan dukungan penuh dari Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Lumajang dan komitmen dari seluruh pihak terkait, proses verifikasi tersebut diharapkan akan menghasilkan sekolah-sekolah yang tidak hanya berkualitas dalam aspek akademik, tetapi juga peduli dan bertanggung jawab terhadap lingkungan.

“Kegiatan ini menjadi bagian dari upaya lebih besar Kabupaten Lumajang dalam mempersiapkan generasi muda yang peduli lingkungan serta berkontribusi dalam pelestarian alam secara aktif. Harapan untuk meraih prestasi tingkat provinsi semakin mewujud dengan semangat dan dedikasi dari semua pihak terlibat,” pungkasnya. (DLH/Fad)