Menjaga dan Merawat Lingkungan Sekolah Harus Jadi Kebiasaan Berkelanjutan
20 Juni 2024 | Dilihat 128 kali | Penulis Fadli . Redaktur Anam
Foto : Dok. DLH-lmj

Regina Haris, Anggota Tim Verifikator Adiwiyata Provinsi Jawa Timur, menegaskan pentingnya menjaga dan merawat lingkungan sekolah sebagai sebuah kebiasaan berkelanjutan.

Hal tersebut disampaikannya dalam konteks verifikasi lapangan terhadap empat sekolah di Kabupaten Lumajang yang tengah mengikuti seleksi Sekolah Adiwiyata Provinsi Jawa Timur.

"Kami berharap kebiasaan baik dalam menjaga dan merawat lingkungan sekolah dapat terus dilakukan dan menjadi bagian dari budaya sekolah," ujar Regina saat ditemui di lokasi verifikasi, Kamis (20/6/2024).

Menurut Regina, program Adiwiyata seharusnya tidak hanya dipandang sebagai sebuah penilaian semata, tetapi lebih dari itu, sebagai sebuah komitmen untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup secara berkelanjutan.

"Adiwiyata harus dipelihara dan dikembangkan sebagai bagian dari upaya bersama untuk melestarikan lingkungan," tambahnya dengan tegas.

Regina juga menyoroti pentingnya peran aktif semua pihak di dalam lingkungan sekolah, mulai dari siswa, guru, hingga staf administrasi, dalam mendukung upaya pelestarian lingkungan.

"Kami berharap setiap sekolah yang menjadi Sekolah Adiwiyata dapat menjadi contoh dalam praktik keberlanjutan lingkungan, sehingga nilai-nilai tersebut dapat diadopsi secara luas oleh masyarakat sekolah," harapnya.

Dengan penekanan tersebut, Regina berharap bahwa kesadaran akan pentingnya keberlanjutan dalam menjaga lingkungan tidak hanya terbatas pada saat proses penilaian, tetapi benar-benar terintegrasi dalam kehidupan sehari-hari di lingkungan sekolah.

"Kami optimis bahwa dengan dukungan semua pihak, visi untuk menjadikan setiap sekolah sebagai Sekolah Adiwiyata yang berdaya lingkungan dapat terwujud," katanya.

Dengan komitmen yang kuat untuk mendukung kelestarian lingkungan, Regina dan tim verifikator Adiwiyata Provinsi Jawa Timur terus berupaya mendorong adopsi praktik-praktik berkelanjutan di setiap sekolah yang berpartisipasi dalam program tersebut.

“Harapannya, upaya ini tidak hanya memberikan dampak positif bagi lingkungan sekolah, tetapi juga memberikan inspirasi bagi komunitas pendidikan lainnya untuk turut berkontribusi dalam pelestarian lingkungan yang lebih luas,” pungkasnya. (DLH/Fad)

Portal Berita Lumajang V.2021.2.1 © Hak Cipta Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang | Dibuat dan dikembangkan dengan