Sekretaris Daerah Kabupaten Lumajang, Agus Triyono didampingi Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Kepala Badan Pengelolaan Keuangan Daerah, Kepala Badan Pendapatan dan Retribusi Daerah, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan dan Inspektur Lumajang mengikuti kegiatan Sosialisasi Dana Hibah Pariwisata Tahun 2020 yang diselenggarakan Direktorat Manajemen Industri Deputi Bidang Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif secara virtual, di Ruang Rapat Mahameru, Kantor Bupati Lumajang, Kamis (8/10/2020).

Deputi Bidang Industri dan Investasi Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Fadjar Hutomo yang membuka acara sosialisasi tersebut mengatakan sektor pariwisata tengah mengalami penurunan pendapatan selama masa pandemi. Untuk itu perlu ada stimulus untuk pelaku yang terkait dengan pariwisata, termasuk pengusaha hotel dan restoran serta pelaku UKM di sekitar lokasi wisata.

Sementara, Staf Ahli Menteri Bidang Menejemen Krisis Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Hengky Manurung menjelaskan program tersebut bertujuan untuk membantu Pemerintah Daerah dan sektor usaha pariwisata termasuk hotel dan restoran.

"Program hibah ini bertujuan untuk membantu pemerintah daerah serta industri hotel dan restoran yang sedang mengalami gangguan finansial serta recovery penurunan PAD bagi pemerintah daerah akibat Covid-19 sehingga dapat menggerakkan kembali kegiatan pariwisata," terangnya.

Ada 101 daerah yang masuk dalam kriteria penerima Program Hibah Pariwisata Tahun 2020, termasuk Kabupaten Lumajang. Kriteria penerima dituangkan dalam petunjuk pelaksanaan teknis, termasuk Kabupaten Lumajang juga mendapatkan program tersebut. Dengan alokasi dana sebesar 3.3 Triliun, diharapkan mampu me recovery industri pariwisata daerah. (Kominfo-Lmj/Fd)