Berjarak kurang lebih 18 Km dari pusat Kota Lumajang, Pantai Mbah Drajid yang terletak di Desa Wotgalih, Kecamatan Yosowilangun, Kabupaten Lumajang menyimpan beragam keindahan. Baik pemandangan, ataupun hutan mangrove di sekelilingnya.

Destinasi wisata ini, hampir setiap tahun utamanya pada libur lebaran pasti ramai dikunjungi wisatawan lokal. Entah mengapa masyarakat seolah mewajibkan diri untuk mengunjungi Pantai Mbah Drajid, apalagi pada hari raya ke tujuh (hari ke tujuh Idul Fitri, red).

Tidak hanya ramai pada hari libur lebaran, pantai ini juga pasti dipadati pengunjung saat hari libur nasional. Biasanya, untuk menyambut wisatawan, kelompok sadar wisata (Pokdarwis) setempat akan memberikan/menyuguhkan hiburan, entah pertunjukan seni tradisional atau bahkan hiburan orkes melayu.

Nah, untuk pengunjung yang akan berwisata di Pantai Mbah Drajid pada hari biasa, tidak dikenakan biaya tiket masuk, hanya biaya untuk penitipan kendaraan.

"Kalau hari biasa tidak ada karcis, hanya parkir untuk kendaraan, untuk motor bisa dibawa masuk, parkirannya ada di dalam pintu gerbang," terang Lukman Hakim salah satu perangkat desa setempat.

Cukup dengan membayar Rp 5000,- untuk penitipan kendaraan pengunjung sudah bisa menikmati keindahan alam Pantai Mbah Drajid dengan nyaman.

Pengunjung yang suka dengan kuliner laut, tidak perlu kawatir, karena banyak warung yang sudah menyediakan menu ikan laut. Tentu dengan harga yang relatif murah, pengunjung bisa menyantap hidangan lezat ikan laut. (Kominfo-Lmj/Fd)