Ketua TP PKK Sosialisasikan Pencegahan Stunting Jemaat GKJW Tunjungrejo
13 Oktober 2021 | Dilihat 292 kali | Penulis Yongky Dwi Cahyadi . Redaktur Joko
Foto : Dok. Kominfo-Lmj

Stunting menjadi perhatian utama Ketua TP PKK Kabupaten Lumajang, Ny. Musfarinah Thoriq. Oleh karenanya, dalam setiap kunjungan rutinnya ia beserta jajaran TP PKK gencar melakukan sosialisasi pencegahan stunting hingga ke pelosok desa.

Kesempatan kali ini, Ketua Tim Penggerak PKK Kab Lumajang, Ny. Musfarinah Thoriq memberikan sosialisasi pencegahan stunting dan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) kepada jamaat Gereja Kristen Jawi Wetan (GKJW) Tunjungrejo, Yosowilangun, Selasa (12/10/2021) sore.

Dalam kunjungannya tersebut, Ny. Musfarinah Thoriq mengapresiasi langkah Kepala Desa, Ketua TP PKK Desa Tunjungrejo bersama kader yang telah berhasil menjadikan desanya terbebas dari stunting.

"Kami bersyukur stunting di Desa Tunjungrejo 0 persen, ini luar biasa, saya yakin kebersamaan kepala desa, ibu ketua TP PKK desa bekerja sama agar masyarakatnya tidak mengalami stunting," ujarnya.

Ning Farin sapaan akrab Ketua TP PKK Kabupaten Lumajang tersebut menyampaikan bahwa upaya menekan angka stunting memerlukan keterlibatan semua pihak. Dalam hal ini peran kader PKK dan masyarakat menjadi penting untuk memantau masyarakat di sekitarnya yang mengalami kekurangan gizi, baik yang dialami ibu hamil maupun Balita.

"Kami berharap bersama-sama untuk mengajak dan memantau masyarakat yang lain, saling mengingatkan agar anak-anaknya tidak mengarah ke stunting," ujarnya.

Ning Farin mengingatkan bahwa salah satu hal penting untuk mencegah stunting adalah dengan menerapkan PHBS dalam keluarga. Penerapan perilaku hidup bersih dan sehat serta pemenuhan gizi yang cukup akan mencegah stunting sejak dini.

Terlebih pada pandemi saat ini, PHBS menjadi penting untuk menghindarkan diri dan keluarga dari penyebaran Covid-19.

"Covid-19 tidak terlepas dari PHBS, karena itu ini menjadi PR kita bersama, bukan hanya pemerintah, kesadaran masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan, semoga ini tetap dilakukan sampai pandemi mulai melandai dan mulai aman," pungkasnya. (Kominfo-lmj/Ydc)

Portal Berita Lumajang V.2021.2.1 © Hak Cipta Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang | Dibuat dan dikembangkan dengan