Dewan Penasehat GOW Kabupaten Lumajang Musfarina Thoriq (Ning Farin) berkeinginan, agar GOW bersinergi dengan organisasi wanita yang lain serta dengan Pemerintah Kabupaten Lumajang dan selalu berperan aktif di lingkungan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat, agar nantinya bisa menjadi organisasi terdepan bagi para wanita.

"Peran kita dalam organisasi untuk merealisasikan visi dan misi serta aktif menyelesaikan permasalahan yang ada di masyarakat sekarang ini," ujar dia saat memberikan arahan dalam acara Rapat Pleno dan HUT Ke-64 Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Lumajang Tahun 2021, bertempat di Aula Raden Wijaya Makodim 0821/Lumajang, Selasa (16/11/21).

Dalam kesempatan itu, Ning Farin juga mengucapkan selamat HUT GOW ke-64, harapannya para pengurus dan anggota bisa mampu membawa GOW Kabupaten Lumajang menjadi organisasi yang memiliki kontribusi produktif bagi masyarakat Lumajang.

"Semoga GOW Lumajang bisa memberikan manfaat bagi masyarakat, bangsa dan negara," harapnya.

Sementara itu, Ketua I GOW Kabupaten Lumajang Rahayu Agus Triyono menjelaskan sejarah singkat berdirinya GOW Kabupaten Lumajang, dimana pada tahun 1979 DKOW Kabupaten Dati II Lumajang, kemudian ditahun 2000 berubah nama menjadi Gabungan Organisasi Wanita (GOW) Kabupaten Lumajang.

Selanjutnya, Rahayu juga menjelaskan bahwa GOW menjadi sebuah wadah organisasi wanita di Lumajang, yang merupakan gabungan dari organisasi sosial, kemasyarakatan dan profesi.

"Kami berupaya memperdayakan segenap potensi wanita dengan mendukung program Pemerintah Daerah untuk membangun Kabupaten Lumajang lebih sejahtera dan bermartabat," jelasnya.

Sementara, Ketua III GOW Lumajang Diah Rinanto mengungkapkan, bahwa selama ini sudah banyak kegiatan yang telah dilaksanakan dari persatuan istri tentara (Angkatan Darat), Persit Kartika Chandra Kirana Cabang 35 Kodim 0821/ Lumajang dalam mendukung Pemkab. dan membantu masyarakat baik di bidang sosial, organisasi, budaya, ekonomi.

"Tugas pokok Persit Kartika Chandra Kirana salah satunya yakni, mendukung kebijaksanaan pimpinan TNI, untuk membina Dan mengarahkan istri anggota TNI AD, menciptakan rasa persatuan dalam keluarga, rasa persatuan dan kesatuan serta kesadaran nasional," ungkapnya. (Kominfo-lmj/Bob)