Banyak Diminati, 3-7 Ton Petai Asal Lumajang Diekspor ke Malaysia Setiap Minggu
07 Februari 2023 | Dilihat 1398 kali | Penulis Anam . Redaktur Anam

Komoditas Petai asal Kecamatan Ranuyoso Kabupaten Lumajang, Jawa Timur mampu menembus pasar luar negeri, yakni Negara Malaysia yang setiap minggunya mendapatkan kiriman Petai dari Lumajang.

“Rata-rata setiap minggunya, Petai dari Ranuyoso Lumajang yang diekspor ke Malaysia ada sekitar 3-7 ton, yang nilainya sekitar 350 – 750 juta rupiah,” kata Koordinator Balai Penyuluh Pertanian (BPP) Ranuyoso, Abdul Alim saat dimintai keterangan disela kegiatannya, Selasa (7/2/2023).

Abdul Alim juga mengatakan, bahwa aktivitas ekspor Petai di Kecamatan Ranuyoso telah dilakukan sejak 10 tahun lalu, dan petai yang dikumpulkan tersebut berasal dari hasil panen dari kebun rakyat di Desa Tegalbangsri.

“Aktivitas ekspor Petai ini telah berlangsung sekitar 10 tahun lalu, yang dipelopori oleh usaha keluarga dari Pak Hendi. Dan, alhamdulillah hingga saat ini aktivitas ekspor Petai masih tetap berjalan dengan lancar,” ujar dia.

Selain itu, dikatakan Abdul Alim, bahwa Petai yang dihasilkan dari kebun rakyat di Lumajang memiliki ciri khas sendiri, yakni memiliki tekstur tebal dan rasa yang agak manis sehingga diminati masyarakat luas.

“Petai dari Lumajang ini memiliki tekstur tebal dan rasa yang agak manis. Dan, di Jawa Timur Komoditas Petai yang memiliki kualitas paling bagus adalah dari Lumajang, tepatnya di Kecamatan Ranuyoso dan Senduro,” terang dia.

Dalam kesempatan itu, dirinya juga bersyukur, karena proses pengiriman Petainya dalam bentuk sudah dikupas/ bijian dan kemudian dikemas dalam box, yang prosesnya melibatkan masyarakat sekitar sehingga dapat memberikan tambahan penghasilan untuk membantu keluarga.

“Saya bersyukur, karena adanya aktivitas ekspor petai ini dapat memberikan dampak positif yang dapat memberika tambahan penghasilan bagi masyarakat sekitar, sehingga bisa meningkatkan perekonomian,” pungkasnya. (Kominfo-lmj/An-m)

Portal Berita Lumajang V.2021.2.1 © Hak Cipta Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Lumajang | Dibuat dan dikembangkan dengan